Berita Bola - Kegagalan bintang Timnas Brasil, Neymar Jr di Piala Dunia 2018 telah mencuri perhatian media sosial atas penampilannya yang buruk. Aksi diving yang berlebihan di atas lapangan telak merusak citra bintang Timnas Brasil tersebut.
Hasil penelitian yang dilakukan Kantar Sports menunjukkan, popularitas Neymar langsung turun drastis dan kritik terhadapnya meningkat tajam sepanjang Piala Dunia 2018.
Studi ini menganalisa berbagai postingan di media sosial yang menyebutkan nama Neymar, terhitung mulai 1 Juni – dua pekan sebelum Piala Dunia 2018 dimulai, hingga 18 Juli atau tiga hari setelah final berlangsung.
Jelang debut Timnas Brasil melawan Swiss, 28 persen postingan tentang Neymar sudah bernada negatif. Tapi, setelah pertandingan itu, postingan negatif tersebut meningkat menjadi 61 persen, bahkan mencapai 68 persen satu hari setelah Timnas Brasil disingkirkan Belgia di perempat final. - Agen Judi Online Terpercaya
Menjelang debutnya, pesan netral tentang Neymar sebanyak 51 persen – lebih unggul dibandingkan yang negatif. Sementara pesan yang memuji pemain 26 tahun itu yang semula sebanyak 21 persen, langsung turun menjadi hanya satu persen saja setelah laga kontra Belgia.
Studi ini menunjukkan, di setiap 100 komentar tentang Neymar hanya ada satu yang bernada positif. Belum lagi dengan meme dan lelucon terhadapnya yang bermunculkan sejak saat itu, di mana sebagian besar mengritik Neymar atas sikap ‘guling-gulingnya’ di lapangan, dan bukan kepiawaiannya dalam bermain sepakbola.
Yang mengejutkan lagi, saat didata di negara-negara mana saja Neymar paling banyak dikritik. Pasalnya, negara asalnya, Brasil, justru jadi negara teratas yang penduduknya paling banyak menghujat dan mengritik Neymar. Ini kemudian diikuti Amerika Serikat, Meksiko, Prancis, Inggris, Spanyol, Portugal, Argentina, Kolombia dan Chile.
No comments:
Post a Comment