Breaking

Tuesday, August 7, 2018

Ternyata Willian Susah Untuk Bekerja Sama Dengan Antonio Conte

Ternyata William Susah Untuk Bekerja Sama Dengan Antonio Conte

Berita Bola - Willian mengakui bahwa Antonio Conte adalah orang yang sangat sulit untuk diajak bekerja sama selama dua tahun masa kekuasaan pelatih Italia tersebut di Chelsea.

Playmaker asal Brasil, Willian, telah menjadi salah satu dari beberapa pemain yang bersinar sebelum datangnya Conte. Ia kemudian mendapati dirinya hanya menjadi pemain cadangan karena tempatnya sering diisi oleh Pedro Rodriguez pada dua musim terakhir, memunculkan spekulasi dia mungkin memilih untuk meninggalkan Stamford Bridge.

Willian sejak itu menegaskan bahwa ia berniat untuk tetap tinggal meski ada tawaran dari Barcelona dan ia berharap dapat bekerja sama dengan manajer baru, Maurizio Sarri.

“Saya berharap dia (Sarri) tidak seperti Conte,” kata Willian kepada ESPN Brasil. “Tidak, aku bercanda!”

“Bagi saya, Conte adalah seorang manajer yang sangat sulit untuk diajak bekerja sama. Filosofinya, caranya menangani hal-hal sangat rumit.”

“Di beberapa pertandingan, terkadang kami tidak mengerti. Anda bermain sangat baik, kemudian Anda diganti. Saya tidak mengerti. Saya dua kali diganti oleh pemain lain dan saya langsung menuju ke ruang ganti. Sulit untuk bekerja sama dengannya.” - Agen Judi Online Terpercaya

bandarkaisar88.com

“Yang penting sekarang adalah berbicara tentang Sarri. Dari apa yang saya dengar, saya yakin dia adalah manajer hebat, yang melakukan pekerjaan hebat dengan tim. Saya memiliki harapan yang tinggi untuk bekerja dengannya.”

Mungkin momen paling luar biasa dari hubungan Willian dengan Conte selama dua tahun di klub terjadi menjelang akhir Mei, ketika pemain berusia 29 tahun itu memposting foto perayaan Piala FA ke akun Instagram-nya di mana foto sang manajer ditutupi oleh emoji tiga trofi.

Willian bersikeras bahwa itu bukan salahnya. “Anak perempuan saya sedang bermain dengan ponsel saya dan dia akhirnya menempatkan emoji tersebut di atas (foto) Conte!”

No comments:

Post a Comment

LightBlog